PDM Kapuas Gelar Pengobatan Gratis dan Sunatan Massal

Gambar
  Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kapuas melaksanakan kegiatan   pengobatan gratis dan sunatan massal   sebagai bentuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan mendapat sambutan antusias dari warga. Dalam kegiatan tersebut, tercatat  sebanyak 76 peserta mengikuti layanan pengobatan gratis , sementara  10 anak mengikuti program sunatan massal . Layanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan umum, konsultasi medis, pemberian obat-obatan, serta tindakan sunatan yang dilakukan sesuai standar medis. Kegiatan ini didukung oleh  petugas kesehatan dari berbagai disiplin ilmu , antara lain  dokter, apoteker, dan perawat , yang memberikan pelayanan secara profesional dan humanis. Sinergi lintas unsur ini menjadi kekuatan utama dalam memastikan pelayanan berjalan aman dan berkualitas. Selain MPKU PDM Kapuas sebagai penyelenggara, kegiatan ini juga melibatkan berba...

Mitos-mitos tentang masalah di akhir kehidupan

 Mitos: Lebih banyak perawatan selalu lebih baik

Fakta: Tidak selalu. Kadang-kadang lebih banyak perawatan memperlama proses kematian tanpa menghargai kualitas hidup atau kenyamanan. Penting untuk mengetahui apakah intervensi tersebut benar-benar penting. Seringkali tidak mungkin mengetahui hal tersebut diawalnya. Itulah saaat dimana nasehat dari tim perawatan kesehatan sangat berharga.


Mitos: Jika terapi medis dimulai, tidak dapat dihentikan

Fakta: Tidak memulai terapi medis dan menghentikan terapi sama dalam pandangan hukum. Jadi Anda dan lembaga pelayanan kesehatan Anda dapat menyetujui terapi untuk masa uji coba yang Anda pikir mungkin akan membantu, tanpa takut bahwa Anda tidak dapat mengubah pemikiran Anda kemudian. Meskipun demikian perlu disadari bahwa menghentikan terapi dapat lebih sulit secara emosional dibandingkan dengan tidak memulai terapi.


Mitos: Jika Anda menolak terapi untuk mempertahankan hidup, Anda menolak semua terapi.

Fakta: Tidak peduli terapi apa yang Anda tolak, Anda harus tetap mengharapkan menerima perawatan lain yang Anda perlukan atau Anda inginkan - terutama penanganan nyeri dan gejalaa yang kadang-kadang disebut terapi kenyamanan intensif.


Mitos: Menghentikan atau menolak nutrisi dan hidrasi tambahan menyebabkan nyeri pada orang yang sedang sekarat.

Fakta: Berbeda dengan mempertahankan makanan atau air pada orang sehat, bagi orang yang sedang sekarat, mengurangan nutrisi tambahan atau hidrasi intravena tidak menyebabkan ketidaknyamanan. Kenyataannya, banyak pasien dapat menghindari gejala seperti mual atau kembung, dan hal itu dapat menyebabkan perasaan eforia ringan pada beberapa pasien.


Sumber: HEALTHbeat 23 Desember 2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas