Kacang Dede: Oleh-Oleh Lezat dari Kapuas

Gambar
  Penulisan artikel ini dibantu oleh ChatGPT Saat saya mengunjungi Pameran Koperasi Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) yang diselenggarakan di Lapangan Bukit Ngalangkang dalam rangka Ulang Tahun Koperasi ke-77 dan Pertemuan Raya II Kaum Bapak Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Tahun 2024 se-Indonesia di Kuala Kapuas pada hari Kamis, 25 Juli 2024, saya mengunjungi beberapa stand yang ada di sana. Salah satu yang menjadi favorit adalah kacang di atas. Kacang Dede, produk lokal dari Kapuas, menarik perhatian saya dengan kemasannya yang sederhana namun menarik. Kacang ini diproduksi oleh UMKM setempat dan merupakan salah satu oleh-oleh khas Kapuas yang sangat populer. Kacang ini tidak hanya lezat tetapi juga diproduksi dengan standar kualitas yang tinggi, terbukti dengan adanya sertifikasi P-IRT (Produk Industri Rumah Tangga) dengan nomor 216203010098-28. Kacang Dede ini memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang gurih, cocok dinikmati sebagai camilan sehari-hari atau sebagai pendamping

Waspada Demensia Akibat Lama Duduk, Meski Berolahraga

 

Risiko Demensia Meningkat dengan Lama Duduk Meskipun Rajin Berolahraga

Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang menghabiskan waktu lama duduk setiap hari memiliki risiko lebih tinggi terkena demensia, meskipun mereka rajin berolahraga. Penelitian yang diterbitkan oleh JAMA pada 12 September 2023 ini menganalisis data dari hampir 50.000 orang dewasa lanjut usia, dengan rata-rata usia 67 tahun, di mana 55% adalah perempuan. Selama hampir tiga tahun, para peserta memakai alat pelacak gerakan di pergelangan tangan untuk memantau aktivitas dan waktu duduk mereka. Tujuh tahun kemudian, para peneliti memeriksa rekam medis peserta untuk mengetahui siapa yang terdiagnosis demensia.

Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang duduk rata-rata minimal 10 jam per hari memiliki risiko 8% lebih tinggi mengalami demensia dibandingkan mereka yang duduk lebih sedikit. Sementara itu, orang yang duduk rata-rata minimal 12 jam per hari 63% lebih mungkin terkena demensia dibandingkan dengan mereka yang duduk kurang dari 10 jam sehari. Lebih mengejutkan, berolahraga tidak tampak mengubah risiko tersebut; di antara mereka yang duduk lebih dari 10 jam sehari, mereka yang berolahraga memiliki kemungkinan terkena demensia yang sama dengan mereka yang jarang berolahraga.

Sumber: Long hours sitting can raise dementia odds despite exercise - Harvard Health (tulisan ini diringkas oleh ChatGPT)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan