Pendahuluan Kekayaan sering kali menjadi ujian terbesar bagi umat manusia. Dalam perspektif Islam, kekayaan tidak hanya dianggap sebagai aset materi, tetapi juga amanah dari Allah yang harus dikelola dengan bijaksana. Islam menawarkan pendekatan holistik terhadap kekayaan yang melibatkan dimensi spiritual, ekonomi, dan sosial untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Perbedaan Paradigma Ekonomi Islam dan Kapitalisme Kapitalisme, yang didasarkan pada ekonomi neoklasik, menekankan kepentingan pribadi dan kepemilikan individu. Sebaliknya, Islam melihat kekayaan sebagai titipan Allah. Prinsip dasar Islam mengajarkan bahwa kekayaan harus digunakan untuk kemaslahatan umat, termasuk zakat, sedekah, dan investasi yang sesuai syariah. Dalam Islam, kesuksesan tidak diukur dari jumlah kekayaan, tetapi dari seberapa bermanfaat kekayaan tersebut bagi orang lain. Prinsip-Prinsip Kekayaan dalam Islam Kepemilikan Amanah Dalam Islam, Allah adalah pemilik sejati kekayaan, dan manusia hanya menjadi p...
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Komunitas Keluarga Pejuang ASI Kalimantan Tengah: Bersama dalam Mendukung Ibu Menyusui
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
-
Selamat datang di dunia Komunitas Keluarga Pejuang ASI Kalimantan Tengah! Komunitas ini hadir untuk mendukung ibu-ibu yang sedang berjuang memberikan ASI eksklusif kepada buah hati mereka. Lahir dari keresahan bersama mengenai rendahnya angka keberhasilan menyusui di Kalimantan Tengah, komunitas ini bertekad menjadi keluarga pendukung bagi setiap ibu yang berjuang.
Latar Belakang Terbentuknya Komunitas
Komunitas ini terbentuk karena masih rendahnya angka keberhasilan menyusui di Indonesia, khususnya di Kalimantan Tengah. Banyak ibu yang memerlukan dukungan dalam menyusui, meskipun secara undang-undang, Indonesia sudah memberikan dukungan penuh terhadap praktik menyusui. Komunitas ini ingin memastikan ibu-ibu yang menyusui merasa didukung dan tidak sendirian dalam perjuangan mereka.
Tujuan dan Cita-cita Komunitas
Dengan nama "Keluarga Pejuang ASI Kalimantan Tengah," komunitas ini memiliki visi untuk menjadi keluarga bagi ibu-ibu yang berjuang menyusui. Mereka percaya bahwa keberhasilan menyusui bukan hanya tanggung jawab ibu, tetapi juga seluruh keluarga. Dukungan dari suami, keluarga besar, dan lingkungan sangat penting untuk keberhasilan menyusui. Oleh karena itu, komunitas ini tidak hanya fokus pada ibu, tetapi juga mengedukasi suami, keluarga, dan masyarakat tentang pentingnya mendukung proses menyusui.
Program dan Kegiatan
Komunitas Keluarga Pejuang ASI Kalimantan Tengah mengadakan berbagai kegiatan untuk mendukung ibu menyusui. Beberapa di antaranya adalah:
1. Kelas Menyusui: Mengadakan kelas menyusui yang bisa diikuti oleh ibu, suami, dan anggota keluarga lainnya. Kelas ini memberikan edukasi tentang teknik menyusui yang benar, manfaat ASI, dan cara mengatasi masalah yang mungkin muncul selama menyusui.
2. Home Visit: Konselor menyusui dari komunitas melakukan kunjungan ke rumah ibu yang membutuhkan bantuan. Ini memungkinkan mereka untuk memberikan edukasi langsung kepada ibu dan keluarganya dalam lingkungan yang nyaman.
3. Kampanye dan Edukasi: Mengadakan kampanye tentang pentingnya menyusui melalui berbagai media, termasuk media sosial. Mereka juga bekerja sama dengan posyandu dan puskesmas untuk menyebarkan informasi tentang manfaat ASI dan dukungan menyusui.
4. Temu Teman Menyusui: Sesi berbagi cerita dan pengalaman antar ibu menyusui untuk saling memberikan dukungan dan solusi atas kendala yang dihadapi.
Dukungan dan Kerjasama
Komunitas ini bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan edukasi dan dukungan menyusui. Mereka berharap bisa menjangkau ibu-ibu di seluruh Kalimantan Tengah, termasuk daerah terpencil. Dengan adanya konselor yang memiliki latar belakang beragam, komunitas ini mampu memberikan dukungan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing ibu.
Pentingnya Dukungan Keluarga
Salah satu poin penting yang disampaikan oleh komunitas ini adalah pentingnya dukungan dari keluarga, terutama suami. Dukungan emosional dan praktis dari suami dapat membantu mengurangi stres ibu, yang pada gilirannya akan meningkatkan produksi ASI. Bahkan, dalam beberapa sesi, suami diajarkan teknik pijat oksitosin untuk membantu melancarkan ASI.
Kesimpulan
Komunitas Keluarga Pejuang ASI Kalimantan Tengah hadir untuk mendukung ibu-ibu dalam menyusui. Mereka berkomitmen untuk memberikan edukasi dan dukungan agar ibu-ibu dapat menyusui dengan sukses. Dengan berbagai program dan kegiatan yang mereka adakan, komunitas ini berharap dapat meningkatkan angka keberhasilan menyusui di Kalimantan Tengah.
Untuk ibu-ibu yang membutuhkan dukungan atau ingin bergabung dengan komunitas ini, bisa menghubungi mereka melalui Instagram di @keluargapejuangasi_kalteng. Jangan ragu untuk mencari bantuan dan berbagi cerita karena komunitas ini ada untuk mendukung Anda. Bersama kita bisa menciptakan generasi yang sehat dan kuat melalui ASI eksklusif.
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Oleh: Nouman Ali Khan Dalam agama kita ada tanggung jawab kita kepada Allah dan ada tanggung jawab kepada orang-orang disekitar kita. Hubungan kita dengan Allah sangat sederhana. Itulah sebabnya kalau kita bersalah, maka do'a pertama di dunia adalah: Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi. (Q.S. Al A'raaf, 7: 23) Allah tidak pernah berbuat zalim kepada manusia, sebagaimana firman-Nya: Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim kepada diri mereka sendiri. (Q.S. Yunus, 10: 44) Bila kita memperbaiki masalah tanggung jawab kita dengan Allah SWT maka tanggung jawab kita kepada manusia juga akan terselesaikan. Jika kita baik pada Allah, tapi tidak baik kepada orang tua, sebenarnya kita tidak baik kepada Allah. Membicarakan masalah tanggung...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!