Bincang-bincang dengan Bapak Erliansyah (Ketua Sanggar Tari Tingang Menteng Panunjung Tarung)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
![]() |
| Courtesy of Erliansyah Narpan M Apol, Amd |
Ketika admin sampai ke sanggar ini, mereka sedang latihan Tari Tabuk Tiwah, sebuah tarian yang menggambarkan tentang pesta yang diselenggarakan setelah selesainya ritual tiwah.
| Latihan tari Tabuk Tiwah |
Tari Sababuka menggambarkan sifat orang dayak yang ramah dan suka menolong. Tapi karena sifat malu-nya mereka menolong orang dengan menggunakan topeng yang disebut sebagai "sabuka". Tarian ini pernah ditampilkan di Istana Negara dalam acara Coffee Morning yang diikuti oleh bapak presiden beserta ibu dan semua duta besar negara sahabat yang berada di Indonesia. Sanggar ini merupakan sanggar pertama dari Kalimantan yang pernah mendapat kehormatan untuk tampil di istana negara.
Sanggar tari ini awalnya bernama Tingang Menteng. Setelah pendiri dari sanggar ini meninggal dunia pada tahun 1986, sanggar ini sempat vakum. Baru pada tahun 2002 sanggar ini kembali tampil dengan nama baru Tingang Menteng Panunjung Tarung. Sanggar ini dibina oleh pemerintah daerah, khususnya oleh Ibu Bupati dan Ibu Sekda Kapuas. Meskipun demikian sanggar ini tetap menjalin hubungan dengan berbagai "event organizer" di seluruh nusantara untuk melihat berbagai peluang untuk bisa memperkenalkan tarian khas Kalteng kepada dunia.
Sanggar yang diketuai oleh Bapak Erliansyah Narpan M Apol, Amd, ini berhadap peran Pemerintah Daerah dalam pembinaan seni tari di Kabupaten Kapuas bisa lebih besar lagi mengingat kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh masyarakat Kabupaten Kapuas.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
+-+Copy.jpg)
asyik kebali............horeeeeeeeee
BalasHapus