Menghargai Kekayaan Alam yang Sering Kita Lupakan

Gambar
Semak-semak di Jalan Jendral Sudirman, Kuala Kapuas Di tengah upaya kota-kota besar di seluruh dunia untuk menghijaukan kembali ruang-ruang mereka, kita yang hidup di tempat-tempat kaya akan alam seperti Kalimantan sering kali lupa bahwa apa yang kita miliki adalah sesuatu yang begitu berharga. Ketika kita melihat vegetasi liar dan keanekaragaman tumbuhan di sekitar kita, mungkin terlintas keinginan untuk “merapikan” atau mengubahnya menjadi lebih teratur. Namun, justru di sinilah letak keistimewaan yang sering dirindukan oleh mereka yang tinggal di kota-kota besar. Di kota besar, orang-orang berjuang untuk menanam pohon dan mengembalikan sedikit nuansa hijau yang hilang. Sementara di Kalimantan, kita sudah dikelilingi oleh kekayaan alam ini setiap hari. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa melihat ini sebagai aset yang harus dijaga, bukan dihilangkan. Dengan menyadari bahwa setiap semak dan pohon liar adalah bagian dari ekosistem yang seimbang, kita bisa belajar untuk lebih meng...

Shalat Jum'at di Masjid Riyadhul Jannah



Video ini direkam pada hari Jum'at, 9 September 2011 di Masjid Riyadhul Jannah. Dalam khutbah Jum'at-nya khatib menyampaikan tentang masalah takbir. Kalimat takbir tidak terpisah dari tauhid. Seseorang belum dikatakan beriman sebelum dia mengakui kebesaran Allah. Dalam sehari semalam kita mengucapkan takbir sebanyak minimal 83 kali. Kalimat takbir banyak mengandung hikmah. Hikmah takbir:

  1. Mensyukuri nikmat Allah SWT, sebagaimana yang kita kumandangkan pada waktu Idul Fitri. 
  2. Mengingat Allah SWT. Allah akan memberkahi dan memberi ketenangan dalam hidup kita. 
  3. Memperoleh semangat dalam perjuangan di jalan Allah. 
  4. Mengakui kebesaran Allah SWT. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas