Israel dalam Krisis: Faktor-Faktor yang Menempatkan Negara Ini dalam Masalah Besar

Gambar
Israel saat ini menghadapi masalah besar akibat berbagai faktor yang timbul dari konflik yang terus berlangsung dengan Palestina, terutama dengan Hamas di Gaza. Berikut adalah poin-poin utama yang menjelaskan mengapa Israel berada dalam situasi yang sangat sulit: Tuduhan Pembersihan Etnis dan Apartheid Opsi Israel untuk mengelola dinamika populasi dalam wilayah Greater Israel (termasuk Gaza dan Tepi Barat) sangat terbatas. Israel tidak bisa menjadi negara demokratis yang lebih besar atau mewujudkan solusi dua negara yang layak. Pilihan yang tersisa adalah apartheid, yang saat ini sedang dipraktikkan menurut laporan organisasi seperti Amnesty International, atau pembersihan etnis, yang diduga sedang diupayakan Israel dengan membuat Gaza tidak layak huni dan membunuh banyak warga Palestina. Kebuntuan Militer Meskipun melakukan upaya militer besar-besaran, Israel belum mampu mengalahkan Hamas secara tegas. Kelompok ini terus beroperasi dan melancarkan serangan, menciptakan ancaman keamana

Regenerasi Kepemimpinan di Kabupaten Kapuas - Opini

Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kapuas membutuhkan energi dan dana yang sangat luar biasa. Mulai dari upaya untuk mensosialisasikan diri, sampai pada upaya untuk menarik simpati dari masyarakat pemilih. Berbagai macam cara yang digunakan oleh bakal calon Bupati Kapuas untuk meraih simpati dari masyarakat. Mulai dari mengunjungi setiap undangan yang disampaikan oleh masyarakat, sampai memberi berbagai sumbangan dalam rangka membantu berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat.

Pemilihan pasangan Bupati dan Wakil Bupati pun membutuhkan pemikiran yang cukup pelik, apalagi wacana "putra daerah" yang didengungkan sejak dulu sampai sekarang masih menjadi perhatian. Belum lagi memikirkan masalah agama, apakah pasangan itu harus Islam - Islam, Islam - Kristen, Kristen - Islam, atau Kristen-Kristen serta berbagai alternatif lainnya.

Belum lagi kalau Bupati memiliki kesempatan untuk diusung menjadi Gubernur, hal ini menjadi pemikiran yang makin pelik, mengingat siapa yang sebaiknya dipersiapkan sebagai wakilnya, karena kalau Bupati berhasil menjadi Gubernur maka wakilnya akan naik menjadi Bupati.

Penulis mengusulkan bagaimana kalau dipersiapkan adanya regenerasi kepemimpin sejak dini. Hal ini pernah dilakukan oleh Gubernur Jakarta, Sutiyoso dengan mempersiapkan Foke sebagai calon penggantinya. Apakah mungkin hal seperti itu dilakukan di Kabupaten Kapuas ? Salah satu keuntungan persiapakan regenerasi dini ini adalah kesinambungan pembangunan. Seringkali ketika Bupati baru terpilih maka Rencana Strategis dari Kabupaten disesuaikan dengan visi dan misi Bupati yang baru, kadang-kadang kesinambungan pembangunan agak terganggu.

Semoga ada yang memberi masukan tentang masalah ini.

Komentar

  1. Ya yg benar Islam - Islam donk karena masyarakat kabupaten Kapuas 80 persen beragama Islam, jadi bagi mereka yang tidak beragama Islam khususnya yg beragama Kristen jangan ngotot dan mimpi di siang bolong....ntar jadi sendal bolong donk......

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan