Piagam Hak-Hak Keselamatan Pasien

Gambar
  Hak atas Perawatan yang Tepat Waktu, Efektif, dan Sesuai : Pasien berhak menerima perawatan yang responsif dan efektif, disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan mereka, dan tersedia selama 24 jam. Hak atas Proses dan Praktik Perawatan Kesehatan yang Aman : Pasien berhak mengharapkan praktik perawatan yang aman, termasuk identifikasi pasien yang akurat, pengelolaan transisi perawatan yang aman, dan pencegahan infeksi. Hak atas Tenaga Kesehatan yang Kompeten dan Berkualifikasi : Pasien berhak diberi perawatan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kualifikasi, keahlian, dan kompetensi sesuai dengan standar nasional dan internasional. Hak atas Produk Medis yang Aman dan Penggunaannya yang Rasional : Pasien berhak mengakses produk medis yang aman, termasuk obat-obatan, vaksin, dan teknologi medis, serta penggunaannya yang aman dan rasional. Hak atas Fasilitas Perawatan Kesehatan yang Aman dan Terlindungi : Pasien berhak diberi perawatan dalam fasilitas yang aman dan terlindungi, dengan desain

Antasida untuk maag yang dijual bebas

Antasid berbasis-Magnesium. Produk-produk ini, seperti Maalox dan Mylanta, populer karena mereka bekerja cpat. Salah satu kemungkinan kekurangan dari antasid yang mengandung magnesium adalah bahwa mereka dapat menyebabkan diare.

Antasid berbasis Aluminium, Amphojel dan produk lain berbasis-Aluminium dapat menyediakan penyembuh maag yang mirip dengan antasid yang mengandung magnesium, tetapi mereka dapat menyebabkan konstipasi.

Antasid berbasis Kalsium. Obat-obatan yang mengandung kalsium telah digunakan selama berabad-abad dalam bentuk serbuk kapur dan ground oyster shells. Antasid modern yang mengandung kalsium meliputi Tums, Rolaids, dan Calcrate. Antasid yang mengandung kalsium dapat menyebabkan konstipasi dan mengonsumsinya terlalu banyak dapat menyebabkan tingginya kadar kalsium dalam darah.

Produk kombinasi. Gaviscn mengandung aluminium dan magnesium karbonat dan berbentuk tablet dan cairan. Mereka membentuk lapisan pelindung yang mengambang di permukaan lambung Anda untuk membantu menghalangi refluks asam.

Sodium bikarbonat. Bahan aktif dalam seltzer (Alka-Seltzer, Bromo-Seltzer) adalah sodium bikarbonat (juka dikenal sebagai "baking soda"). Meskipun demikian, antasid sodium bikarbonat, kurang kuat dibandingkan dengan antasid lain dan mengandung banyak sodium. Jangan mengonsumsinya jika Anda menjalani diet garam atau menderita gagal jantung, tekanan darah tinggi, atau masalah ginjal. 

Dan ada beberapa hal penting untuk diingat -- tablet-tablet harus dikunyah semuanya agar efektif dan waktu terbaik untuk mengonsumsi antasid adalah sesudah makan atau ketika gejala terjadi.

Sumber: HEALTHbeat 20 Maret 2021

Komentar

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan