Postingan

Israel dalam Krisis: Faktor-Faktor yang Menempatkan Negara Ini dalam Masalah Besar

Gambar
Israel saat ini menghadapi masalah besar akibat berbagai faktor yang timbul dari konflik yang terus berlangsung dengan Palestina, terutama dengan Hamas di Gaza. Berikut adalah poin-poin utama yang menjelaskan mengapa Israel berada dalam situasi yang sangat sulit: Tuduhan Pembersihan Etnis dan Apartheid Opsi Israel untuk mengelola dinamika populasi dalam wilayah Greater Israel (termasuk Gaza dan Tepi Barat) sangat terbatas. Israel tidak bisa menjadi negara demokratis yang lebih besar atau mewujudkan solusi dua negara yang layak. Pilihan yang tersisa adalah apartheid, yang saat ini sedang dipraktikkan menurut laporan organisasi seperti Amnesty International, atau pembersihan etnis, yang diduga sedang diupayakan Israel dengan membuat Gaza tidak layak huni dan membunuh banyak warga Palestina. Kebuntuan Militer Meskipun melakukan upaya militer besar-besaran, Israel belum mampu mengalahkan Hamas secara tegas. Kelompok ini terus beroperasi dan melancarkan serangan, menciptakan ancaman keamana

Penetapan Zakat Fitrah 1435 H / 2014 M

Berdasarkan hasil rapat dengan berbagai pemangku kepentingan di Kabupaten Kapuas pada tanggal 15 Juli 2014, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kapuas menetapkan zakat fitrah beras (3 1/3 liter atau 2,5 kg) dengan nilai uang sebagai berikut: Siam Mayang - Rp 35.000 Rojo Lele / Pandan Wangi, Karang Dukuh dan Siam Unus - Rp 34.000 Siam Lantik - Rp 32.000 Gadabung / Dolog (IR) - Rp 22.000 Sumber: Kantor Urusan Agama Kecamatan Selat 

Buka Puasa Bersama di Rumah Jabatan Wakil Bupati Kapuas

Gambar
Peserta Buka Puasa Bersama Pada hari Sabtu, 25 Juli 2014 bertempat di rumah jabatan Wakil Bupati Kapuas dilaksanakan kegiatan Penutupan Safari Ramadhan 1435 H dan Buka Puasa Bersama. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh kalangan, mulai dari pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas sampai masyarakat umum. Dalam kegiatan ini juga dilaksakan kegiatan "betamatan mengaji" Majelis Ta'lim Mar'atus Sholihah, yang dipandu oleh direktur Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI), Bapak Nafiah Ibnor. Dalam sambutannya Wakil Bupati, Muhajirin menyampaikan beberapa hal: Pemerintahan Ben Jirin sudah berlangsung selama 14 bulan 25 hari. Pemerintahan Ben Jirin tetap solid. Para ulama di Kapuas solid mendukung Ben-Jirin Kemenangan Jokowi-JK yang harus didukung Buka puasa bersama hari ini adalah yang ke-14 Ada kebakaran tempat judi di Sei Hanyo Ormas-ormas Islam diharapkan mengadakan do'a bersama untuk Palestina dan mengumpulkan donasi untuk kemanusiaan disana. B

Yayasan Baitul Maal BRI Bagi-bagi Bingkisan Lebaran Kepada Pegawai Kontrak RSUD

Gambar
Para tenaga kontrak yang menerima bingkisan Pada hari Rabu, 23 Juli 2014 bertempat di halaman depan RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diselenggarakan penyerahan bingkisan dari Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia (BRI). Bingkisan tersebut diberikan kepada para tenaga kontrak yang bekerja di rumah sakit. Penyerahan dilakukan oleh petugas dari BRI didampingi oleh pihak manajemen rumah sakit. Menurut keterangan dari petugas BRI, bingkisan ini tidak hanya diberikan kepada tenaga kontrak di rumah sakit, tapi juga kepada pihak-pihak lain yang bekerja sama dengan BRI. Dalam kesempatan ini pihak BRI menyerahkan 40 paket bingkisan lebaran.

Rp 10 Juta Dana Palestina Disalurkan Melalui PMI Kapuas

Menurut keterangan dari Irma Normaulidah, staf PMI Kabupaten Kapuas, dana kemanusiaan Palestina yang dikumpulkan oleh relawan PMI Kabupaten Kapuas mencapai Rp 10 juta. Dana tersebut disalurkan melalui rekening kemanusiaan Markas Pusat Palang Merah Indonesia. Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan Dana Kemanusiaan Palestina Melalui Palang Merah Indonesia dapat menyalurkannya melalui rekening berikut ini: Bank BCA, KCU Thamrin Jakarta, Nomor Rekening 206.300668.8, atas nama Kantor Pusat PMI. Bank Mandiri, KCP JKT Krakatau Steel, Nomor Rekening: 070-00-0011601-7, atas nama Palang Merah Indonesia. BRI, KC Pancoran, Jakarta, Nomor Rekening: 0390-01-000030-30-3, atas nama Palang Merah Indonesia.

Dewan Kesenian Kabupaten Kapuas Buka Puasa Bersama Seniman & Santuni Anak Yatim

Gambar
Foto bersama Seniman dengan anak-anak panti asuhan Bifahmil Yatama setelah usai kegiatan buka bersama KUALA KAPUAS - Bulan suci ramadhan merupakan bulan yang mulia dan penuh berkah. Berkaca dari itu,  Dewan Kesenian Kabupaten (DKK) Kapuas menggelar buka puasa bersama seniman dan anak-anak panti asuhan Bifahmil Yatama, Sabtu (19/7) sore bertempat di Lapangan Bukit Ngelangkang Kuala Kapuas.  Acara tersebut dimeriahkan dengan penampilan grup musik dari DeKaDe band, Cakrawala Band, pementasan Teater Sawang dan tausiah dari Ustaz H Firdaus SPdI. Acara buka puasa tersebut dihadiri oleh Camat Selat H Suparman SIP MSi, Anggota DPRD Kapuas Darwandie, Sekcam Kapuas Timur  John Phita Kadang, Caleg Terpilih Bob Dwi Cipta Mahaputra SH, Ketua Dewan Kesenian Kapuas Tommy Saputra,  Seniman dan Musisi Kapuas, serta tamu undangan lainnya. Foto bersama Seniman dengan anak-anak panti asuhan Bifahmil Yatama setelah usai kegiatan buka bersama Ketua Panitia Bob Dwi Cipta dalam laporann

Bupati Serta Sekda Kabupaten Kapuas Kunjungi Instalasi Hemodialisa

Gambar
Bupati Kapuas (kelima dari kanan) foto bersama petugas RS Pada hari Sabtu, 19 Juli 2014, Bupati Kabupaten Kapuas, Bapak Ir. Ben Brahim S. Bahat, MM, MT bersama dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Bapak Ir. Sanijan, CES berkunjung ke Instalasi Hemodialisa RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo. Dalam kunjungan tersebut beliau menyampaikan rasa bangganya dengan keberadaan instalasi hemodialisa tersebut. Beliau menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan pasien hemodialisa. Selain itu beliau juga langsung memesan tiga buah televisi untuk menghibur pasien yang sedang menjalani kegiatan cuci darah. Beliau juga mengunjungi ruang Intensive Care Unit (ICU) dan mendapatkan kabar mengenai beberapa peralatan yang rusak. Beliau langsung meminta agar usulan peralatan tersebut sudah sampai di meja Pak Sanijan pada hari Senin, 21 Juli 2014. Sumber: dr. Gusti Hariyadi Maulana, M.Sc, Sp.PD

Amal yang Senantiasa Berkesinambungan Pahalanya

Gambar
Hasanudin dan Ustadz Suriani Jiddy, Lc (kanan) Oleh: Ustadz Suriani Jiddy, Lc Hadits: Kalau manusia mati maka terputuslah amalnya (tidak bisa beribadah, pahala kita juga terputus), kecuali sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, anak shalih yang mendoakannya. Sedekah jariah yang masih bermanfaat untuk kaum Muslimin, kita tetap memanen pahalanya meskipun kita sudah meninggal dunia. Ilmu yang bermanfaat. Ilmu yang senantiasa mengajak kita untuk berbuat kebaikan. Semakin banyak ilmu yang kita miliki, makin dekat kita pada Allah, semakin shalih kita; Ilmu yang membuat kita cinta kepada ilmu tersebut. Anak shalih adalah aset kita (kekayaan kita yang sesungguhnya). Anak shalih bukan saja aset duniawi tetapi aset ukhrawi. Tidak ada kebahagiaan yang lebih besar dibanding dengan memiliki anak yang shalih. Meskipun kita banyak harta, status sosial yang tinggi, tapi anak kita tidak shalih, maka semua tidak ada artinya. Ketika kita meninggal dunia, ketika amal kita sudah terp

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan