Postingan

Israel dalam Krisis: Faktor-Faktor yang Menempatkan Negara Ini dalam Masalah Besar

Gambar
Israel saat ini menghadapi masalah besar akibat berbagai faktor yang timbul dari konflik yang terus berlangsung dengan Palestina, terutama dengan Hamas di Gaza. Berikut adalah poin-poin utama yang menjelaskan mengapa Israel berada dalam situasi yang sangat sulit: Tuduhan Pembersihan Etnis dan Apartheid Opsi Israel untuk mengelola dinamika populasi dalam wilayah Greater Israel (termasuk Gaza dan Tepi Barat) sangat terbatas. Israel tidak bisa menjadi negara demokratis yang lebih besar atau mewujudkan solusi dua negara yang layak. Pilihan yang tersisa adalah apartheid, yang saat ini sedang dipraktikkan menurut laporan organisasi seperti Amnesty International, atau pembersihan etnis, yang diduga sedang diupayakan Israel dengan membuat Gaza tidak layak huni dan membunuh banyak warga Palestina. Kebuntuan Militer Meskipun melakukan upaya militer besar-besaran, Israel belum mampu mengalahkan Hamas secara tegas. Kelompok ini terus beroperasi dan melancarkan serangan, menciptakan ancaman keamana

Dermaga LLASD

Gambar
Pelabuhan Palangka dilihat dari feri Murung Kramat Dermaga ini lebih dikenal dengan nama Pelabuhan Palangka. Sewaktu jalan ke Mantangai dan Jalan Palangka - Buntok masih belum jadi, sebagian besar masyarakat menggunakan speedboat sebagai alat transportasi utama. Para penumpang yang ingin menuju ke Mantangai dan Pujon menunggu speedboat di pelabuhan ini. Pelabuhan ini memiliki batang yang bisa naik dan turun sesuai dengan aliran pasang. Batang Pelabuhan Palangka Disinilah biasanya speedboat ditambat. Karena mereka bisa naik dan turun, maka hal ini tidak akan menyulitkan penumpang yang akan naik ke speedboat. Sekarang batang ini sudah diperbaiki. Dermaga ini dulu diramaikan oleh para pedagang, sekarang dermaga ini sepi. Dermaga pelabuhan Palangka Kalau dulu, kapal ke Pujon masih sering ditambat di pelabuhan ini, sekarang cuma speedboat Dinas Perhubungan yang ditambat di dermaga ini. BA Sei Hanyo

Pembuat pakan ikan patin dari Murung Kramat

Gambar
Bapak Muhammad Nuh (tidak mengenakan baju) Pembuatan pakan ikan patin ini dilakukan oleh Bapak Muhammad Nur di depan rumahnya di Kelurahan Murung Kramat, Kecamatan Selat, Kuala Kapuas 73512. Beliau dibantu oleh dua orang temannya. Pakan ikan patin ini dibuat dari dedak ditambah dengan ikan kering dengan perbandingan 2 : 1. Beliau membeli dedak dari penggilingan padi yang ada di Panamas atau Sari Pulau, sedangkan untuk ikan kering beliau membelinya dari Desa Batanjung, Kecamatan Kapuas Kuala. Pencampuran antara dedak dan ikan kering dilakukan dengan alat berikut: Alat penggiling pakan ikan Pencampuran ini menghasilkan pakan ikan dengan ukuran yang masih besar, karena mata penggilingan yang digunakan juga lebih besar. Pakan ikan dengan ukuran yang masih besar Setelah pakan ikan dengan ukuran besar ini cukup banyak dihasilkan untuk hari itu, maka mata penggilingan diganti dengan ukuran yang lebih kecil, sehingga pakan ikan yang dihasilkan pun memiliki ukuran yang lebih keci

PT. Karya Sejati

Gambar
Tampak depan dari gedung PT. Karya Sejati Perusahaan pengolahan karet ini terletak di Kelurahan Murung Kramat, Kecamatan Selat, Kuala Kapuas 73512. Perusahaan ini mengolah karet mentah menjadi karet yang siap untuk diolah menjadi barang lain. Perusahaan ini membeli karet dari para pedagang yang membelinya dari para petani karet. Karet yang dibeli tersebut dibelah dengan menggunakan mesin pemotong. Setelah itu akan dimasukkan dalam mesin besar untuk dibentuk lembaran yang akan dijemur. Setelah itu lembaran yang sudah kering dimasukkan lagi ke dalam alat untuk dibuat menjadi seperti dodol, kemudian dipress menjadi bentuk kubus yang siap untuk dikemas dan dikirim. Berdasarkan data dari Panjiva , perusahaan ini sejak 1 Juli 2007 sampai 17 November 2010 telah melakukan 173 pengiriman ke luar negeri. Menurut data tersebut perusahaan ini telah memiliki 21 perusahaan pembeli produk karetnya. PT. Karya Sejati tampak belakang Keberadaan perusahaan ini sejak tahun 1978, telah membentuk

Feri penyeberangan Tendean - Panamas

Gambar
Pelabuhan feri di Jalan Kapten Pierre Tendean Penyeberangan feri ini terletak di ujung barat Jalan Kapten Pierre Tendean, Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat, Kuala Kapuas. Tarif penyeberangan untuk pejalan kaki adalah Rp 500, sedangkan untuk sepeda motor Rp 1.500.  Pelabuhan feri di dusun Panamas

Jum'at Bersih 26 November 2010

Gambar
Para guru-guru SMKN 1 Kuala Kapuas sedang membersihkan jalan di pasar Kegiatan Jum'at Bersih tetap dijalankan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka meraih Adipura. Salah satu pelajaran yang didapat dari studi banding anggota DPRD Kabupaten Kapuas ke Kota Bekasi (peraih Adipura) adalah tentang pentingnya kebersihan pasar. Bila kita memasuki pasar-pasar yang ada di Kuala Kapuas, maka kita akan menyaksikan kondisi yang bermacam-macam, dari yang cukup bersih sampai yang sangat kotor pada salah satu sisinya. Untuk melihat kegiatan Jum'at Bersih dan kondisi dari salah satu pasar kita, mari kita saksikan tayangan berikut ini:

Seminar Sehari Penggunaan Obat Rasional

Gambar
Pada tanggal 27 November 2010 bertempat di Gedung Kesenian Gandang Garantung diselenggarakan Seminar Sehari Penggunaan Obat Rasional. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-46 di Kabupaten Kapuas Tahun 2010. Kerjasama antara Ikatan Dokter Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, Perkumpulan Ahli Farmasi Indonesia dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas ini menghadirkan Prof. DR. dr. Armen Muchtar, DAF, DPC, Sp.FK (K) sebagai pembicara utama, disertai oleh dr. Hj. Ani Handaningroem (Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas) dan dr. Suci Harini, M.Sc., SpA (Spesialis Anak pada RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo). Seminar ini dihadiri sekitar 100-an peserta dari kalangan kesehatan. Mereka berasal dari rumah sakit dan puskesmas di Kabupaten Kapuas serta beberapa peserta dari D3 Farmasi Poltekkes Muhammadiyah Banjarmasin. Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Kapuas yang diwakili oleh Bapak Granit.

Foto-foto Jama'ah Haji Kapuas 2010 - Kiriman H. M. Sholichuddin

Gambar
Perjalanan jama'ah haji Kloter 6 BDJ asal Kabupaten Kapuas (dalam foto) adalah sebagai berikut: Pelepasan jama'ah haji Kabupaten Kapuas di halaman rumah jabatan Bupati Kapuas (Minggu, 24 Oktober 2010) Penerimaan jama'ah haji asal Kabupaten Kapuas, Kabupaten Barito Selatan dan Kabupaten Pulang Pisau (tergabung dalam kloter 6 BDJ) di asrama haji Banjar Baru, Kalimantan Selatan dan mengikuti karantina untuk diberangkatkan ke tanah suci pada tanggal 26 Oktober 2010 Lokasi pemondokan di Madinah, jaraknya sekitar 2 km dari Masjid Nabawi. Di sini jama'ah kloter 6 BDJ tinggal mulai tanggal 26 Oktober sampai 4 November 2010. dr. Satria Ramli (Puskesmas Lamunti, TKHI Kloter 6 BDJ) di Masjid Nabawi Madinah Pada tanggal 4 November 2010 jama'ah haji Kloter 6 BDJ memulai ibadah Haji Tamattu' dengan mengambil miqat dari Masjid Bir 'ali Petugas TKHI yang mendampingi Kloter 6 BDJ selesai melakukan umrah wajib pada tanggal 5 November 2010 Perjalanan ib

Cuci Mobil Motor "Seroja Indah"

Gambar
Tempat cuci mobil dan motor ini terletak di Jalan Seroja, di samping langgar Baabul Jannah. Adapun tarif pencucian disini adalah sebagai berikut: Cuci sepeda motor Rp 8.000 Cuci mobil Rp 20.000 Selain itu, mereka juga menerima salon motor.

Kiat Meraih Keluarga Sakinah - Khutbah Jum'at

Gambar
Khutbah Jum'at di Masjid Darul Muttaqin ini disampaikan oleh Bapak Asy'ari. Beliau menyampaikan beberapa kiat-kiat untuk meraih keluarga sakinah yaitu: Penghayatan dan pengamalan agama. Janganlah kamu menjadi orang-orang yang lupa kepada Allah dan Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri ... (Q.S. Al Hasyr, 59: 19) Penghormatan kepada orang tua. Ali bin Abi Thalib pernah mengatakan: Didiklah anak-anakmu, mereka diciptakan untuk suatu zaman yang berbeda dengan zamanmu.  Pembiayaan keluarga berasal dari rezeki yang halal. " ... dan kewajiban ayah memberi Makan dan pakaian kepada Para ibu dengan cara ma'ruf..." (Q. S. Al Baqarah, 2: 233) Hidup sederhana, hemat dalam membelanjakan harta, tidak kikir dan tidak pula berlebihan. "Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya, karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal." Menyadari kehidupan ada kekhilafan dan kesalahan. 

Studi Banding ke Pemerintah Kota Bekasi

Gambar
Peserta studi banding sedang berpose di depan kantor Pemkot Bekasi Pada hari Rabu, 24 November 2010, sebanyak 22 orang anggota DPRD Kabupaten Kapuas melakukan Studi Banding ke Pemerintah Kota Bekasi untuk berbagi pengalaman mengenai Pendidikan Gratis, Pengelolaan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), dan bagaimana meraih Adipura. Rombongan disambut oleh Kepala Dinas Kebersihan mewakili Sekda Kota Bekasi yang sedang berhalangan. Kegiatan diawali dengan penjelasan singkat oleh Bapak Timotius Mahar mengenai profil Kabupaten Kapuas. Setelah itu dilanjutkan oleh pihak Bappeda Bekasi yang menggambarkan sekilas tentang Kota Bekasi dan beberapa hal yang berhubungan dengan topik yang ingin didiskusikan. Pemkot Bekasi sudah membebaskan biaya pendidikan untuk tingkat SD dan SMP, sedangkan untuk SMA baru disubsidi sebesar Rp 50.000 per bulan. Mengenai pengelolaan Jamkesda dilakukan oleh Dinas Kesehatan, dengan menggunakan data yang disusun oleh Bappeda Kota Bekasi. Dalam memudahkan pelayanan

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan